- membanyakkan membaca al-Quran
- mandi junub sebelum fajar
- melewatkan sahur waktu imsak
- berbuka dengan buah tamar dan benda manis
- membanyakkan sedekah
- solat terawih
- segera berbuka bila masuk waktu
2. Perkara-perkara makruh puasa:
- berkumur-kumur dengan keterlaluan
- merasa makanan dengan lidah
- bercakap perkara-perkara buruk dan keji
- memasukkan air yang berlebihan ketika berwuduk
- gosok gigi setelah gelincir matahari
- mencium isteri
- menderma darah
3. Perkara-perkara yang membatalkan puasa:
- makan dan minum dengan sengaja
- mengeluarkan air mani dengan sengaja
- keluar haid, nifas dan wiladah(melahirkan anak)
- muntah dan memasukkan sesuatu ke dalam rongga dengan sengaja
- melakukan persetubuhan
- gila walaupun sebentar
- murtad
- berbuka sebelum yakin masuk waktu Maghrib
4. Perkara yang tidak membatalkan puasa:
5. Hari-hari sunat puasa:
6. Hari-hari diharamkan puasa:
- Menelan air liur yang bersih dan bagi orang yang selalu berdarah gusinya adalah dimaafkan.
- Bersuntik
- Tidur walaupun sepanjang hari
- Termasuk debu atau lalat ke dalam rongga
- Tertelan air yang dikumur tanpa sengaja
5. Hari-hari sunat puasa:
- pada 9 Zulhijjah (hari Arafah)
- pada 9 Muharram (hari Tasu’a)
- pada 10 Muharram (hari Asyura)
- 6 hari pada bulan Syawal
- Hari Isnin dan Khamis
- Hari Raya Puasa (Aidilfitri) yang pertama (1 Syawal)
- Hari Raya Haji (Aidiladha) yang pertama (10 Zullhijjah)
- Hari-hari Tasyrik (11, 12 dan 13 Zulhijjah)